Lubuklinggau, kabarkan.co.id – Kepergian Iskandar (50), warga RT 02, Kelurahan Jawa Kiri, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Kota Lubuklinggau, menghadap Sang Pencipta, ternyata meninggalkan duka yang mendalam. Bukan hanya bagi keluarga almarhum, tetapi juga warganet yang mengenalnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, mendiang Iskandar ditemukan tak bernyawa di sebuah pondok di areal kebun nanas, tepatnya di Dusun IV, Desa Lubuk Rumbai, Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Musi Rawas (Mura), pada Senin (4/4/2022) sore.
Berdasarkan hasil pemeriksaan pihak kepolisian dari Polsek Muara Kelingi yang dipimpin Kapolsek Muara Kelingi, AKP Hendrawan didampingi Kanit Reskrim, Aiptu Amin Zulla dan jajaran, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jasad korban. Selain itu, tidak ada juga barang berharga korban yang hilang.
“Pihak keluargapun menerima atas meninggalnya korban dan menolak untuk divisum atau diotopsi. Karena, keluarga korban mengetahui bahwa korban memiliki riwayat penyakit darah tinggi,” jelas AKP Hendrawan kepada kabarkan.co.id, Senin sore.
Setelah berita ini tersiar, sejak Senin (4/4/2022) malam hingga saat ini, ucapan dukacita warganet di akun fanspage Facebook kabarkan.co.id membanjiri kolom komentar.
“Mang Iskandar, beliau orang baik. Setiap hari, dagangannya selalu habis duluan. Harga dagangan beliau bukan saja murah, tetapi bila ditawar dan orang berhutang pun selalu beliau kasih. Semogah husnul khotimah, Amiiin,” tulis akun @Darmadi.
“Mang Is (sapaan akrab mendiang Iskandar, red), baik kalau jualan. Semoga Khusnul khotimah aminnnn,” ucap pemilik akun @Aura Aisah.
“Semoga husnul khotimah, mamang itu yang jualan di pasar sp 3 sosokan Muara Kelingi, itu tadi pagi (kemarin, red) jualan di sp 5 sosokan,” timpal akun @Siva Eka.
“Mang Is, semoga husnul khotimah mang,” ungkap @Arma Ayu Korbani.
Dikonfirmasi langsung, anak kedua almarhum Iskandar, Ranti menuturkan bahwa sang ayah memang merupakan sosok pekerja keras dan baik hati. Menurut Ranti, almarhum Iskandar meninggalkan empat orang anak dan seorang istri.
“Almarhum ayah saya sudah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kelurahan Jawa Kiri, Kota Lubuklinggau siang ini,” tutur Ranti kepada media ini. (dod)
Komentar