oleh

Taman Keanekaragaman Hayati (KEHATI) , Bedegung Kondisi nya Memprihatikan dan Terkesan Kurang Terawat

Kabarkan.co.id – Kondisi taman keanekaragaman hayati (KEHATI) yang berlokasi di kawasan wisata air terjun desa Bedegung , kecamatan Tanjung agung kabupaten Muara Enim saat pihak media mengunjungi nya terkesan kurang terawat dan bahkan di biarkan terbengkalai .juga banyak di temukan fasilitas umum/FASUM taman tersebut banyak yang rusak serta di perparah lagi dengan banyak nya sampah yang berserakan baik di taman konservasi tersebut atau di sekitar kawasan wisata air terjun itu sendiri. Minggu, (11/09/2022)

Pembangunan taman konservasi yang di resmikan pada tahun 2015 lalu oleh bupati yang menjabat pada masa itu yaitu Muzakir sai sohar dan luas taman tersebut lebih kurang 10 hektar.

Dana pembangunan taman tersebut bersumber dari APBD Muara Enim dan CSR PT.PGN.

Yang sejati nya awal pembuatan taman tersebut sebagai kawasan wisata berbasis ekologi ataupun sebagai taman ekowisata dan merupakan amanat dari PERMEN LH NO 3 tahun 2012 dan berfungsi sebagai kawasan konservasi untuk menyelamatkan jenis tumbuhan dan satwa lokal baik yang liar maupun yang di budidayakan, baik yang langka serta terancam punah.

Sayang nya kondisi taman tersebut tidak terawat samasekali dan terkesan membuang -buang anggaran .

Saat di komfirmasi awak media terkait masalah sampah, salah satu petugas kawasan yang enggan nama nya di sebut mengatakan bahwa untuk gaji petugas petugas kebersihan sudah 1 tahun ini tidak di bayarkan serta untuk pembuangan sampah baik dari TPS maupun untuk angkutan nya menuju TPA kalau untuk sekarang ini tidak ada ” ungkap salah satu petugas taman yang nama nya enggan di sebutkan

Hal ini juga di sampaikan melalui WA kepada pj bupati serta KADIN DLH Muara Enim.melalui foto yang di kirim melalui WA terkait kondisi taman yang memprihatinkan tersebut.belum mendapat jawaban dari PJ bupati Muara Enim , sedangkan dari KADIN LH Kurmin hanya menyampaikan melalui pesan wa “terima kasih info nya imbuh sang kadin melalui balasan pesan singkatnya. (Andi Irawan)

Komentar